LUBUKLINGGAU, ENIMTV – Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kota Lubuklinggau mengajak Ustaz Khalid Basalamah untuk bersilaturahmi dan melakukan dialog dengan tema Membedah Esensi Bid’ah.
Ketua LDNU Kota Lubuklinggau H. Agus Mukmin menerangkan bahwa, kehadiran Ustaz Khalid Basalamah di Kota Lubuklinggau tentu merupakan salah satu momen yang dinanti oleh masyarakat Lubuklinggau, termasuk LDNU.
“Salah satunya termasuk kami dari Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Lubuklinggau. Melalui surat ini, kami sampaikan kepada Panitia Penyelenggara Tabligh Akbar Ustaz Khalid Basalamah permohonan Silatuhrahmi,” demikian diterangkan dalam.surat yang ditandatangani Ketua LDNU Lubuklinggau H. Agus Mukmin, Minggu (25/9/2022).
Dalam.surat itu, LDNU meminta kepada Panitia untuk menyediakan waktu dan tempat untuk bersilaturahim dan dialog antara Perwakilan LDNU dengan Ustaz Khalid Basalamah dengan Tema Dialog “Membedah Esensi Bid’ah”.
LDNU meminta panitia agar menyediakan waktu pelaksanaan dialog antara tanggal 29 September – 3 Oktober 2022. Untuk tempat pelaksanaan dialog, itu akan ditentukan setelah ada konfirmasi kesediaan dari Panitia Tabligh Akbar berdasarkan kesepakatan.
“Dalam dialog tersebut meminta fasilitator dan moderator dialog dari pengurus FKUB Kota Lubuklinggau atau MUI Lubuklinggau,” ujarnya.
Selain itu, LDNU meminta pengamanan dari sejumlah pihak saat nanti dialog, dalam hal ini Polres Lubuklinggau dan Kodim 0406 Lubuklinggau.
Sementara dialog sendiri bersifat umum dan terbuka, jadi siapa saja bisa hadir dalam kegiatan guna membedah Esensi Bid’ah. Di antara tujuan adanya dialog tersebut adalah ingin mengetahui dengan jelas bid’ah perspektif mereka.
“Karena selama ini tradisi yang kami anggap sebagai ibadah bukan hanya tradisi warga NU saja, tapi merupakan tradisi masyarakat Indonesia pada umumnya, khususnya Lubuklinggau seperti doa dan zikir berjamaah,” ungkap Agus.
Karena menurut Ustaz Khalid Basalamah mengirimkan pahala untuk orang yang sudah meninggal melalui Yasinan dan Tahlil dan peringatan hari besar Islam, kemerdekaan mereka anggap sebagai perbuatan bid’ah. termasuk juga masalah aqidah disebut.
Adapun surat Permohonan Silaturahmi tersebut telah diterima oleh panitia Linggau Mengaji melalui Pengurus Masjid Roudotul Jannah pada Minggu (25/9/2022). (SMSI Silampari)