oleh

RKB Sawahlunto Magang Di Tanjung Enim Dan Semende

LAWANG KIDUL, ENIMTV – Para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), calon mitra binaan PT Bukit Asam (PTBA) Tbk yang tergabung dalam Rumah Kreatif Bukit Asam (RKB) Sawahlunto Padang, mengikuti On Job & Field Trip program magang atau pelatihan di Tanjung Enim Lawang Kidul dan Semende, 22-28 November 2020. Program magang ini diikuti oleh 6 peserta dari Sawahlunto Padang terdiri dari bidang usaha pertanian, perkebunan dan perikanan.

Senior Manajer Corporate Social Responsibility (CSR) PTBA, Hartono diwakili oleh Asisten Manejer (Asmen) Bina Mitra, Mustafa Kamal didampingi oleh Asmen Bina Wilayah, Ali Posan, langsung membuka Program Magang UMKM Naik Kelas On Job & Field Trip di RKB Tanjung Enim Lawang Kidul, Senin (23/11/2020).

Mustafa mengatakan bahwa program magang atau praktik langsung UMKM yang naik kelas diikuti oleh peserta binaan PTBA dari Sawahlunto Padang yang nantinya akan mengikuti magang pada mitra binaan CSR PTBA yang sudah berhasil, seperti mitra binaan padi di Desa Pagar Dewa Kecamatan Tanjung Agung, holtikultura sayur-sayuran yang berada di Desa Danau Gerak Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU), kopi di Desa Pelakat Kecamatan SDU dan kolam ikan suro, di Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul.

Baca juga:  Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel Letakan Batu Pertama Pembangunan Masjid di Desa Mertuanya

Lebih lanjut, Mustafa menambahkan, nantinya para peserta mengetahui tujuan dari program magang ini, yakni untuk menambah wawasan dan ilmu kepada binaan yang baru mulai merintis atau baru akan menjadi mitra binaan PTBA, dari belajar magang di mitra binaan Bukit Asam yang sudah sukses, bahkan sudah mendapat sertifikat tingkat nasional.

“Semoga dengan adanya magang UMKM ini nantinya akan melahirkan mitra binaan yang unggul dan mandiri, akan menciptakan lapangan perkerjaan. hingga menjadi UMKM yang mampu bersaing pada bidangnya,” harap Mustafa.

Ditambahkan Ali Posan, kegiatan yang dilakukan keenam peserta selama proses magang seperti berkunjung ke SIBA Center, Education & Sharing in Duta Coffee, Field Trip ke Perikanan Tanjung Enim, Sharing dengan masyarakat Desa Pelakat untuk belajar kopi, pertanian dan PLTMH, dan belajar holtikultura di Desa Danau Gerak.

Baca juga:  Akhir Pekan, Petugas Lapas Muara Enim Rutin Control Brandgang

Roynaldo salah satu peserta magang ini yang memiliki usaha gula aren yang cukup terkenal di Sawahlunto yang sudah mampu memproduksi lebih kurang 200 kg perbulan yang tersebar di Sawahlunto dan dijual hingga Yogyakarta, Jakarta, Medan dan Palembang.

Penuturan Roynaldo, saat ini produksi gula arennya direncanakan akan dikembangkan lagi dengan mengajak kolaborasi dengan kopi Semende yang sudah ternama hingga bisa memproduksi kopi gula aren dalam bentuk kemasan seperti torabika.

“Insyaallah kami mampu memproduksi lebih dari 200 kg/bulan terlebih sudah menjadi mitra binaan PTBA. Mudah-mudahan keseriusan kami mengikuti magang ini mulai belajar cara pengolahan, pengemasan hingga pemasaran menjadi awal langkah kami untuk menjadi usaha yang sukses dan ternama.Dan semoga PTBA ke depan makin sukses,” ucap Roynaldo dengan tersenyum.

Baca juga:  Kantor Dinkes Muara Enim Digeledah Kejaksaan

Ungkapan senang juga dirasakan oleh Hendri, anggota RKB Sawahlunto, yang menjadi peserta magang, ia menuturkan bahwa dirinya sudah 2 tahun menjadi binaan PTBA dengan mengembangkan komoditas pertanian padi.

“Terlebih setelah adanya bantuan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk irigasi air senilai Rp1,2 miliar, di mana semula hanya bisa panen 2 kali dalam 1 tahun, kini Alhamdulillah produksi padi bisa meningkat 70 persen atau bisa panen 5-6 kali pertahun,” ungkapnya.

Hendri yang juga merupakan perwakilan dari Kelompok Tani Padi Tamang Jaya Sawahlunto, berharap hasil panen padinya bisa dijual di pasaran atau disuplai oleh PTBA seperti padi yang ada di Desa Pagar Dewa. Oleh karena itu, program magang ini menjadi momen dalam menambah ilmu.

“Terima kasih pada PTBA yang telah memberikan kesempatan pada kami, PTBA tidak hanya membantu tapi sudah sangat berperan dalam perkembangan pelaku usaha kecil menengah seperti kami. Dan kami optimis bahwa kami bisa,” ujarnya. (*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *