MUARA ENIM, ENIMTV – Dalam rangka menindaklanjuti perintah Asta Cita Presiden RI dan 13 Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta perintah Dirjenpas, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muara Enim melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan PT PLN Nusantara Power (NP) Unit Pelaksanaan Pembangkitan (UPK) Bukit Asam, bertempat di Kantor PLN NP UPK Bukit Asam, Tanjung Enim, Kamis (13/02/2025).
Penandatanganan PKS tersebut untuk memanfaatkan limbah berupa Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) produksi dari PLTU Tanjung Enim yang akan digunakan sebagai salah satu bahan baku produksi Paving Block.
Kegiatan ini dihadiri Kalapas Muara Enim Mukhlisin Fardi, Kasibinadik Giatja Julianto silalahi, Kasubbag TU Nasrullah, Kasubsi Giatja Zulaiwan Fajri, dan Kabusi Perawatan Anton Sandrayadi.
Sementara dari PLTU Tanjung Enim hadir pula Manager Ince Anjas didampingi Asisten Manager Business Support Syamsurizal M dan Team Leader Lingkungan M. Reza Pajri.
Kalapas Muara Enim Mukhlisin Fardi mengungkapkan bahwa, melalui kerja sama ini Lapas Muara Enim dapat mempelajari dan membuat rencana Program Pembinaan Kemandirian dalam Produksi Paving Block ke depannya.
“Ini diharapkan dapat membuka wawasan dan keterampilan baru serta memberikan manfaat, khususnya bagi warga binaan Lapas Muara Enim,” ungkapnya.
Dengan ditandatanganinya PKS ini, Lapas Muara Enim dan PT PLN NP UPK Bukit Asam sepakat untuk bekerja sama dalam pengelolaan FABA sebagai bahan baku untuk produksi Paving Block di Lapas Muara Enim.
Selepas penandatanganan PKS, Kalapas Muara Enim bersama jajaran diajak oleh tim PLTU Tanjung Enim untuk melihat gudang produksi pembuatan paving block.
Kerja sama ini menjadi contoh nyata sinergi antara lembaga negara dan dunia usaha dalam mendorong tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan, dengan memanfaatkan potensi lokal serta memberdayakan warga binaan Lapas Muara Enim. (Aal/Humas Lanim)
