MUARA ENIM, ENIMTV – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim Ahmad Rizali beri arahan khusus kepada Kepala Desa (Kades) dan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kabupaten Muara Enim, di Aula Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Muara Enim, Kamis (02/11/2023).
Adapun arahan tersebut terkait imbauan kepada seluruh Kades dan Ketua BPD se-Kabupaten Muara Enim untuk bersikap netral, baik sebelum, selama dan sesudah pelaksanaan Pemilu Tahun 2024 di Bumi Serasan Sekundang.
Komitmen netralitas tersebut ditandai dengan pembacaan ikrar netralitas oleh seluruh Kades dan Ketua BPD yang disaksikan secara langsung oleh Pj. Bupati Muara Enim, unsur Forkopimda, Asisten I, Ketua Bawaslu, Ketua KPU, Kepala OPD lingkup Pemkab Muara Enim beserta para Camat.
Dalam arahannya, Pj Bupati mengatakan bahwa dirinya kemarin tepatnya pada Senin (30/10) di Istana Negara RI, Jakarta, bersama dengan para Penjabat Kepala Daerah se-Indonesia lainnya mendapatkan arahan secara langsung dari Presiden RI Joko Widodo untuk bersikap netral selama pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
“Maka dari itu, saya meminta kepada Kadis PMD untuk tak hanya arahan akan tetapi seluruh Kades dan Ketua BPD se-Kabupaten Muara Enim untuk membacakan ikrar secara bersama-sama, agar makna dan komitmen netralitas sebelum, selama dan sesudah Pemilu Tahun 2024 ini semakin terasa,” kata Pj Bupati.
Dirinya menegaskan apabila terdapat pelanggaran bagi para Kades dan BPD yang tertangkap tangan menerima pemberian berupa uang ataupun barang dari bakal calon, maka akan segera ditindaklanjuti dan diberikan sanksi sesuai dengan ketetapan yang berlaku.
“Mari bersama-sama kita jaga kondusifitas dan netralitas sebelum, selama dan sesudah pelaksanaan Pemilu 2024. kita optimis dengan kerja sama tantangan-tantangan yang akan kita hadapi kedepanya dapat dengan mudah kita tanggulangi bersama-sama,” ajak Pj Bupati. (Aal/Diskominfo-ME)