PALI, ENIMTV – Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Drs. Soemarjono memuji dan menilai kinerja Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI perlu diacungi jempol. Menurutnya, kehadiran Dinas Koperasi dan UKM sangat penting paska pandemi COVID-19. Sebab, hampir dua tahun lebih UMKM di Bumi Serepat Serasan nyaris gulung tikar akibat gempuran Covid-19
Upaya Dinas Koperasi dan UKM meningkatkan UMKM naik kelas mendapat apresiasi dari Wabup, karena kinerja dan capaian yang telah dilakukan jajaran Dinas Koperasi dan UKM selama di akhir tahun membuat 521 pelaku UMKM tersenyum yang tersebar di lima kecamatan.
Hal itu disampaikan langsung oleh Wakil Bupati PALI Drs. Sumarjono saat ditemui media di ruang kerjanya beberapa waktu yang lalu.
Wabup menyampaikan, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI setidaknya telah melakukannya di akhir 2022, mendirikan Gerai Segarurung oleh-oleh khas Kabupaten PALI, dan sukses mengadakan Sagarurung Festival 2022 Pecahkan Rekor Manggang dan Makan Ikan terbanyak, dengan membantu di bidang Koperasi pendampingan 45 Koperasi dan pelatihan peningkatan kapasitas SDM sebanyak 70 orang pengurus dari 20 koperasi ini merupakan batuan Pelaku UMKM terbanyak sejak berdirinya Kabupaten PALI
“Kita bisa lihat sendiri dan sangat di rasakan oleh parah pelaku UMKM di Kabupaten PALI, peran dari (OPD) ini sangat penting dan sudah sangat dirasakan oleh masyarakat Kabupaten PALI khusus pelaku UMKM,” ujar Pak De sapaan akrabnya, beberapa waktu yang lalu.
Meski begitu, kata Wabup, Dinas Koperasi dan UKM mesti terus menjadi motivasi bagi dinas lain agar meningkatkan kinerjanya, untuk lebih memaksimalkan dan mendapatkan inovasinya dan kreativitas di setiap OPD masing-masing, sehingga mampu menjadi corong pemerintah dalam membangun kabupaten PALI
“Mas Rohaman meskipun dia baru tapi dia sudah bisa membuktikan, dengan telah membantu 521 pelaku UMKM, di bidang Koperasi pendampingan 45 Koperasi dan pelatihan peningkatan kapasitas SDM sebanyak 70 orang pengurus dari 20 koperasi yang tersebar di lima kecamatan, Itu berkat kinerja dan kreativitas dan berinovasinya bersama pelaku UMKM, sehingga UMKM naik kelas bisa terwujud, ini harus menjadi contoh bagi OPD lainnya,” tegasnya.
Wabup juga mengingatkan kepada seluruh pejabat di bidangnya masing-masing, untuk menjunjung tinggi profesionalisme dalam bekerja sebagai pelayanan masyarakat.
“Supaya apa yang telah menjadi program pemerintah benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat. Pada prinsipnya, masyarakat sejahtera melalui pelayanan yang prima,” tandas orang nomor dua di Bumi Serepat Serasan itu.
Lantas hal tersebut tidak membuat Kepala Dinas Koperasi dan UKM Raden Aburohman besar kepala atau merasa lebih dari OPD lain, namun dia mengatakan semua yang dinasnya lakukan tidak ada artinya tanpa batuan Bupati dan Wakil Bupati serta Sekretaris Daerah yang terus memberikan dukungan, dan dinasnya masih banyak kekurangan dan harus terus belajar demi mendukung Visi Misi Bupati dan Wabup Pali “SERASI NIA”.
“Alhamdulillah dengan program UMKM PALI Naik Kelas yang menyasar ke 521 UMKM yang tersebar di 5 Kecamatan yang ada di PALI melalui kegiatan peningkatan kapasitas SDM dan mutu UMKM, Wirausaha baru, Packaging dan Marketing pada UMKM yang bergerak di bidang kuliner (sagarurung, aneka kripik/dodol, barista, boga/cake, dawet dll), kerajinan, fashion/taylor, serta produk aluminium/gerondongan sudah pemerintah bantu melalui Dinas Koperasi dan UKM.” Ujarnya
Tidak hanya itu lanjut Rohman di bidang Koperasi sudah dilakukan pendampingan kepada 45 Koperasi dan Pelatihan peningkatan kapasitas SDM sebanyak 70 orang pengurus dari 20 Koperasi yang tersebar di lima kecamatan di Kabupaten PALI
“Kami ucapkan terima kasih kepada pak Wabup yang telah memberikan apresiasi kepada Dinas Koperasi dan UKM, namun kami tidak merasa puas diri, merasa sudah sempurna, kami masih harus banyak-banyak belajar demi mewujudkan PALI SERASI NIA, UMKM naik kelas.” pungkasnya. (SMSI PALI)
