Warga Belido Darat Bangkit! Puluhan Tahun Rasakan Dampak Lingkungan, Tuntut Sanksi bagi Pertamina

Berita, Daerah46 views

MUARA ENIM, ENIMTV – Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Barisan Masyarakat Gelumbang Raya Bersatu (BM-GRB) berencana menggelar aksi besar-besaran di Kantor Gubernur Sumatera Selatan pada Kamis, 19 September mendatang. Aksi ini dipicu oleh dugaan eksploitasi sumber daya alam (SDA) tanpa kompensasi yang memadai oleh PT Pertamina, khususnya melalui unit usaha di Kecamatan Belido Darat, Kabupaten Muara Enim.

Menurut Pani, salah satu perwakilan warga, PT Pertamina diduga telah mengabaikan dampak negatif dari aktivitas penambangan minyak yang merugikan masyarakat setempat.

Baca juga:  Perkuat Sinergi Dalam Penegakan Disiplin Personel TNI-Polri, Kadiv Propam Polri Sambangi Danpuspom TNI AD

“Kami berharap Pj Gubernur Sumsel mengambil tindakan tegas dan memberikan sanksi kepada Pertamina atas apa yang terjadi di Belido Darat,” tegas Pani.

Dalam surat pemberitahuan aksi yang diterima redaksi, BM-GRB menyampaikan lima tuntutan penting yang harus segera dipenuhi oleh pihak terkait:

Hentikan Eksploitasi SDA: Menghentikan seluruh aktivitas penambangan minyak di Kecamatan Belido Darat hingga ada kejelasan transparansi bagi hasil yang layak bagi masyarakat setempat.

Baca juga:  Satresnarkoba Polres Banyuasin Bantah Isu Percobaan Pembunuhan dan Kriminalisasi

Investigasi Lingkungan: Meminta tim terpadu segera diturunkan untuk menyelidiki dugaan kerusakan lingkungan dan pencemaran akibat eksploitasi yang dilakukan Pertamina.

Beasiswa Pendidikan: Menuntut beasiswa pendidikan bagi seluruh anak-anak dari masyarakat Belido Darat sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan.

Operasi Pasar Murah: Mendesak adanya operasi pasar mingguan di Belido Darat untuk menyediakan sembako dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat Muara Enim.

Perbaikan Infrastruktur: Menuntut perbaikan segera terhadap seluruh infrastruktur jalan yang rusak akibat aktivitas kendaraan berat Pertamina di kawasan Belido Darat – Sialingan.

Baca juga:  Kejaksaan Geledah Kantor Dinas PUPR Muara Enim

Sebelumnya, keluhan terkait kerusakan akses jalan sepanjang 25 kilometer yang menghubungkan lima desa di Belido Darat sudah disampaikan pada Januari 2024, namun belum ada tindakan konkret dari pihak Pertamina. Saat itu, Public Relation Officer (PRO) Pertamina Hulu Rokan Zona 4, Ulfa, sempat menyatakan bahwa rencana perbaikan sedang dikoordinasikan dengan SKK Migas. (SMSI Sumsel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *